Picture
Caption: By : @achmad_anas_
Via Kalibaru Banyuwangi Raung Mount
3344 M asl
Caption: Gunung Raung merupakan gunung berapi aktif dengan tinggi 3344 mdpl dan menjadi gunung tertinggi dalam jajaran pegunungan Ijen. Gunung ini memilik medan yang tergolong berat dan sulit sehingga menjadi idola para pendaki yang suka dengan menguji adrenalin. Gunung Raung berada di tiga kabupaten di Jawa Timur diantaranya Kabupaten Jember, Banyuwangi dan Bondowoso.
Caption: Terdapat 4 jalur pendakian yang bisa digunakan oleh para pendaki yakni
- via Kalibaru Banyuwangi
- via Sumber Glanmore Banyuwangi
- via Luwak Sempu Banyuwangi
- via Sumberwaringin Bondowoso
Kebanyakan dari para pendaki lebih memilih jalur Kalibaru untuk sampai di puncak tertinggi yaitu Puncak Sejati yang juga merupakan jalur terekstrim di Pulau Jawa.
Caption: Kebanyakan dari para pendaki lebih memilih jalur Kalibaru untuk sampai di puncak tertinggi yaitu Puncak Sejati yang juga merupakan jalur terekstrim di Pulau Jawa. Perijinan di basecamp Kalibaru cukup rumit diantaranya dengan mengisi form dan melampirkan KTP, surat kesehatan dan surat ijin Kecamatan, Kepolisian serta Perhutani bermaterei 6000.
Biaya simaksi Rp.30.000,-/org.
Picture
Caption: Base Camp Pak Suto Untuk menuju ke Basecamp Kalibaru, apabila dari Arah Surabaya, kamu bisa naik KA atau Bus dengan tujuan Banyuwangi dan turun di Stasiun Kalibaru, setelah sampai di Stasiun Kalibaru bisa melanjutkan perjalanan dengan menggunakan ojek hingga Basecamp biaya Rp.30.000,-
Caption: Basecamp - Pos 1 (Pak Sunarya)
Perjalanan menuju Pos 1 akan melewati perkebunan kopi milik warga dengan estimasi waktu sekitar 2,5 jam hingga sampai di Pos 1. Kamu dapat menyewa ojek dengan biaya Rp. 30.000 untuk mempersingkat waktu. Pos 1 berada pada ketinggian 980 mdpl yang ditandai adanya rumah di tengah kebun kopi. Di sebalah kiri terdapat jalan menuju sungai yang merupakan sumber air terakhir di pendakian Gunung Raung via Kalibaru.
Picture
Caption: Pos 1 (Rumah Pak Sunarya)
Caption: Pos 1 - Pos 2 / Camp 2
Dari Pos 1 kamu akan melewati jalan landai menyusuri kebun kopi hingga sampai di batas perkebunan dan hutan. Pos 2 berada di hutan yang lebat dan lebar. Di Pos 2 terdapat lahan luas yang dapat digunakan untuk mendirikan tenda. Pos 2 berada pada ketinggian 1431 mdpl, estimasi waktu untuk bisa sampai di Pos 2 adalah sekitar 3 hingga 4 jam.
Picture
Caption: Pos 2 / Camp 2
Caption: Pos 2 / camp 2 - Camp 3
Perjalanan dilanjutkan dengan melewati punggungan dan menanjak dengan jalan masih melewati hutan dimana terdapat jurang di sisi kiri. Waktu untuk sampai di Camp 3 adalah sekitar 1 hingga 2 jam perjalanan. Camp 3 berada pada ketinggian sekitar 1656 mdpl dan terdapat lahan yang cukup untuk mendirikan 3 tenda.
Picture
Caption: Camp 3
Caption: Camp 3 - Camp 4
Menuju Camp 4 jalan diawali dengan jalan landai dan melewati turunan hingga sampai di punggungan dan kembali menanjak cukup panjang. Waktu yang dibutuhkan untuk sampai di Camp 4 adalah sekitar 2 jam perjalanan dan cukup untuk 5 tenda. Ketinggian Camp 4 adalah sekitar 1855 mdpl.
Picture
Caption: Cap 4 #camping
Caption: Camp 4 - Camp 5
Perjalanan menuju Camp 5 jalan akan semakin menanjak dan rapat dengan melewati tanaman berduri. Waktu yang dibutuhkan untuk sampai di Camp 5 adalah sekitar 45 menit. Camp 5 berada pada ketinggian 2115 mdpl dan dengan lahan yang tidak terlalu luas.
Picture
Caption: Camp 5
Caption: Camp 5 - Pos 3 / Camp 6
Trek menuju Camp 6 semakin terjal dengan estimasi waktu 30 menit sampai di Camp 6. Kamu harus hati - hati karena di kanan dan kiri terdapat jurang. Camp 6 berada pada ketinggian 2285 mdpl dengan tempat camp berundak - undak yang dapat digunakan untuk bermalam.
Picture
Caption: Pos 3 / Camp 6
Caption: Pos 3 / Camp 6 - Camp 7
Selanjutnya perjalanan menuju Camp 7 kamu akan menemui trek yang semakin terjal dan nanjak hingga mendekati puncak Gn.Wates dengan jalur yang semakin terbuka dan dingin. Waktu untuk sampai di Camp 7 adalah sekitar 1 jam perjalanan. Camp 7 berada pada ketinggian 2541 mdpl. Disini terdapat pemandangan yang cukup indah berupa jajaran punggungan dan lembah serta puncak Gn.Wates di depan.
Picture
Caption: Senja Di Camp 7
#sunset
Caption: Camp 7 - Camp 8
Untuk sampai di Camp 8 kamu haru melewati Gunung Wates dengan trek menanjak dan dilanjutkan dengan melipir punggungan yang tipis dengan estimasi waktu sekitar 1 hingga 2 jam. Camp 8 berada pada ketinggian 2876 mdpl berupa tanah datar yang hanya cukup untuk mendirikan 2 tenda saja.
Picture
Caption: Camp 8
Caption: Camp 8 - Pos 4 / Camp 9
Camp 9 merupakan pos terakhir dengan trek menanjak dan berbelok dengan rerimbunan pohon Besar. Waktu untuk sampai di Camp 9 adalah 1 jam perjalanan dengan lahan datar yang cukup untuk membuka 3 tenda. Camp 9 berada pada ketinggian 3023 mdpl dan merupakan batas vegetasi.
Picture
Caption: Pagi di Pos 4 / Camp 9
#sunrise
Caption: Pos 4 / Camp 9 -Puncak Bendera
Dari Camp 9 memerlukan waktu sekitar 15 menit untuk sampai di puncak bendera. Puncak Bendera Sendiri berada pada ketinggia 3154 mdpl dengan trek berupa bebatuan terjal. Dari puncak ini kamu akan melihat kegarangan dan keindahan Gunung Raung.
Picture
Caption: Sunrise Puncak Bendera
Caption: Disinilah para pendaki mempersiapkan peralatan climbing untuk melanjutkan perjalanan. Alat - alat yang harus dipersiapkan untuk melanjutkan perjalanan diantaranya tali carmantel 30 - 40 meter, carabiner, webbing, harnest, ascender, jumar, dan figur of eight harus dalam keadaan baik.
Picture
Caption: Puncak Bendera
Caption: Puncak Bendera - Puncak 17
Untuk mencapai Puncak Sejati harus melewati jalur yang ekstrim. Dari Puncak Bendera harus turun ke bibir jurang dengan jalan yang landai. Jalur ini merupakan jalur ekstrim dengan perjalanan melipir turun dengan jurang menganga. Jalur ini membutuhkan konsentrasi tinggi untuk melewatinya, karena apabila salah sedikit saja akan fatal apalagi ditambah dengan jalur dengan trek pasir berbatu yang sedikit licin.
Picture
Caption: Track Shirothol Mustaqim
#tracking
Caption: Sampai di titik rawan 1 kamu harus melipir tebing dengan jurang yang berada di sisi kananmu. Disini memasang jalur pemanjatan kurang lebih 5 meter.
Di jalur sudah terpasang 1 hanger, 1 bolt dan dititik anchor atasnya terdapat pasak besi yang tertanam dan bisa digunakan sebagai anchor utama.
Picture
Caption: Setelah melewati titik rawan 1 kemudian dilanjutkan ke puncak 17. Titik rawan 2 berada di bawah puncak 17.
Disini kembali melakukan pemanjatan dengan memasang fix rope di puncak 17 untuk dilalui orang selanjutnya
Picture
Caption: Puncak 17
Caption: . Jika tidak ke puncak 17 kamu bisa melipir di samping puncak 17 dengan jalan selebar 20 cm serta jurang di sebelahnya, jadi benar - benar membutuhkan konsentrasi. Jika naik ke puncak 17, ketika kembali bisa melewati jalur melipir ini. Terdapat titik anchor tanam yang bisa digunakan.
Picture
Caption: #climbing
Caption: Puncak 17 - Puncak Tusuk Gigi
Dalam menuruni puncak 17 kamu harus hati - hati karena jalannya cukup curam. Terdapat jalan kecil dan tipis dan berbatasan langsung jurang di sisi kiri dan kanan. Kemudian sampai di titik terakhir dimana kamu diharuskan untuk menuruni tebing sekitar 20 meter. Untuk menuruni tebing kamu harus menggunakan teknik rappeling. Disini terdapat anchor tanam dan besi yang bisa digunakan.
Picture
Caption: #rockclimbing
Picture
Caption: Track Tusuk Gigi Pendakian dilanjutkan dengan turun ke bawah dengan trek pasir berbatu hingga bertemu punggungan ke puncak tusuk gigi. Di jalur ini, kamu akan disuguhi hamparan bebatuan besar yang harus didaki.
Picture
Caption: Puncak Tusuk Gigi
Caption: Untuk langsung ke puncak sejati Gunung Raung bisa dengan melipir ke kanan karena disini tidak ada jalur utama menuju puncak. Jadi bisa ke puncak tusuk gigi terlebih dahulu atau ke puncak sejati dulu
Picture
Caption: #hiking #adventure
Caption: Puncak Tusuk Gigi - Puncak Sejati
Dari puncak tusuk gigi perjalanan dilanjutkan dengan jalan menanjak sekitar 100 meter dan akan tiba di Puncak Sejati dengan ketinggian 3344 mdpl.
Picture
Caption: Puncak Sejati 3344 Mdpl
Gunung Raung
#raung
Picture
Caption: Kamu bisa melihat kaldera Raung yang meletup 20 menit sekali dengan bunyi menggelegar.
Caption: Tips Mendaki Gunung Raung
1. Gunung Raung tidak disarankan bagi pendaki pemula dan pendaki yang takut dengan ketinggian
2. Persiapkan kebutuhan dan logistik kira - kira untuk 4 hari pendakian
3. Bawa air minimal 6 liter untuk satu orang yang digunakan untuk perjalanan selama 3 hingga 4 hari.
4. Simpan air di Pos 3, 4 atau tempat - yang kamu inginkan. Sembunyikan di semak - semak untuk perbekalan ketika turun.
Picture
Caption: 5. Gunakan celana panjang dan baju lengan panjang karena sepanjang trek hutan kamu akan sering menemui tanaman berduri.
6. Bawa peralatan pendakian yang lengkap
7. Bila kamu ingin mendaki sampai di puncak sejati, usahakan untuk sampai puncak bendera pada pagi hari karena mendaki ke puncak sejati membutuhkan waktu lama apalagi dengan tim yang beranggotakan banyak orang.
Picture
Caption: 8. Dalam tim harus menguasai teknik anchoring, ascending, belaying, descending, rappeling, dan moving together untuk menjadi leader pendakian.
9. Persiapkan fisik dan konsentrasi terutama ketika memutuskan untuk menuju puncak sejati. Jika ragu jangan lanjutkan.
10. Kerjasama tim harus kompak dan saling menjaga.
11.?Jangan paksakan untuk sampai puncak
Picture
Picture
Caption: Jangan Mati Matian Mengejar Sesuatu yang tidak bisa dibawah Mati #mountains #mountain